Saat ini pelaksanaan kuliah semester Gasal bagi mahasiswa IMaBs telah berakhir. Guna mengisi kekosongan agenda perkuliahan, IMaBs mengumpulkan mahasiswa mulai dari angkatan 2018 hingga 2021 untuk melaksanakan kegiatan outbound. Tujuan dari kegiatan outbound ini adalah untuk mempererat tali silaturahmi seluruh mahasiswa IMaBs, ujar Radyan Dananjoyo, Ph.D, Direktur IMaBs. Selain pelaksanaan outbound, dilakukan juga pemberian apresiasi bagi mahasiswa berprestasi akademik dan non-akademik bagi mahasiswa IMaBs angkatan 2018-2021. Pelaksanaan kegiatan outbound serta pemberian apresiasi mahasiswa berprestasi ini bertempat di Asram Edu Park, Sleman, Yogyakarta.
Apresiasi prestasi akademik diberikan kepada mahasiswa yang memiliki IPK tertinggi pertama dan kedua dari tiap angkatan. IPK tertinggi angkatan 2018 adalah Novia Kusherawati dan Asyifa Aghnia. Sedangkan IPK tertinggi angkatan 2019 adalah Ravena Zalpa Luqyana dan Intan Melani. Untuk IPK tertinggi angkatan 2020 dicapai oleh Fidyana Salsabila Naqya dan Mutiara Shabira Nugraendah. Sedangkan apresiasi mahasiswa berprestasi non akademik diberikan kepada Novia Kusherawati, penerima dana program KBMI 2020; Sella Ristiana, pemenang kedua PKM 2020; Eka Wahyu Puspitasari, partisipan Model United Nation (MUN).
Tujuan pemberian apresiasi ini adalah untuk meningkatkan motivasi mahasiswa agar dapat memberikan prestasi terbaik, baik untuk prestasi akademik maupun prestasi non-akademik. Sehingga diharapkan, melalui apresiasi ini akan memberikan recognition bagi mahasiswa.